Magento : Static Block di Halaman CMS

Hi, pertama2 saya ingin mengucapkan selamat tahun baru 2014 untuk semua. Wish you had a great night new year!!
Semoga 2014 menjadi tahun yang membuat kita menjadi lebih baik, lebih fokus, dan lebih bisa menghasilkan ‘Good Product’ dari tahun sebelumnya.
Post ini terasa spesial karena menjadi post pertama di blog AW Bali Web di tahun 2014 ini. Walaupun post nya hanya berupa code snippet tentunya 🙂

Berikut adalah cara untuk memanggil static block pada CMS page.

1. Buat halaman CMS page
2. Buat static block yang ingin kita pasang. Misalnya kita buat static block dengan Block Title ‘Test Block’ dan identifier ‘test_block’
3. Buka halaman CMS dan pasang kode berikut untuk memanggil static block ‘Test Block’

{{block type="cms/block" block_id="test_block" template="cms/content.phtml"}}

Untuk penggunaan static block di .phtml file bisa dilihat disini.

Selesai. Semoga membantu 😀

Toko Online

10 Tips Meningkatkan Penjualan Toko Online Anda 2024

10 Tips dan Cara Meningkatkan Penjualan Toko Online – Seorang teman saya pernah mengeluh kenapa penjualan online nya segitu segitu saja alias tidak pernah meningkat. Dari hari ke hari bulan ke bulan barang dagangannya tidak begitu laris. Selidik punya selidik ternyata pemasaran yang dilakukan hanya sebatas Broadcast melalui BBM (Blackberry Messenger) saja. Hmm, saya jadi berpikir sejauh mana lingkup sebuah toko online? Apakah dengan membuat group ‘jualan’ pada social chat seperti BBM sudah bisa dikatakan anda mengelola toko online? Rancu memang, tapi kita tidak akan membahas itu disini.

Saya lebih tertarik dengan bagaimana agar teman saya bisa meningkatkan penjualan onlinenya. Disini kita misalkan saja teman saya sudah mempunyai sebuah website toko online, namun penjualannya masih di bawah harapan. Tidak pernah mencapai target. Padahal barang dan harga yang ditawarkan berkualitas dan bisa dibilang murah. Tapi kalau pemasarannya hanya sebatas yang saya sebutkan di atas tadi non-sense penjualannya akan meningkat.

Jadi, dengan senang hati, saya tuliskan beberapa tips sederhana untuk teman saya. Berikut 10 Tips Meningkatkan Penjualan Toko Online yang saya sarankan pada teman saya.

  1. Lakukan update minimal 1x sehari pada toko online anda.
    Bisa update barang, bisa update post/ artikel/ tampilan. Semakin sering anda melakukan update semakin mudah mesin pencari mengindeks situs anda. Semakin banyak situs anda di indeks semakin banyak pengunjung yang mengunjungi situs anda.
  2. Share setiap terdapat produk baru di sosial media seperti twitter, facebook, pinterest dll.
    Post yang anda share akan membawa pengunjung ke situs anda. Share gambar yang menarik agar orang penasaran dan mengklik link anda. Tetapi saya sarankan jangan lakukan spam pada post orang lain karena itu sangat mengganggu dan terlihat toko online anda tidak profesional.
  3. Selain pada sosial media , akan sangat membantu untuk mendapatkan backlink dari produk anda jika anda menulis thread pada forum seperti kaskus, forum detik dll
    Pada saat membuat thread jangan lupa untuk memberikan link pada post yang anda share di forum agar orang lain dapat dengan mudah berkunjung ke situs anda.
  4. Buatlah tampilan website yang responsive karena tampilan sangat berpengaruh pada jumlah pengunjung anda.
    Responsive Design adalah sebuah teknik yang digunakan untuk membuat layout website menyesuaikan diri dengan tampilan device pengunjung, baik ukuran maupun orientasinya. Jadi tampilan yang berada pada desktop komputer dengan tampilan yang diakses melalui mobilephone ataupun tablet, itu akan berbeda tampilannya.
  5. Raih pelanggan dengan menyediakan form Subscribe Newsletter pada website anda.
    Jika anda mempunyai produk/promo/post/artikel baru beritahukan subscriber anda melalui email. Desain emailpun juga berpengaruh. Kirimlah email yang menarik dengan terdapat gambar dan link ke produk.
  6. Buatlah promo sesering mungkin pada toko online anda untuk menarik pelanggan.
    Misalnya, Gratis pengiriman setiap berbelanja 3 produk atau lebih, Beli 2 gratis 1 dll. Semakin banyak anda membuat promo semakin banyak akan mendatangkan pengunjung.
  7. Sediakan sistem pembayaran minimal 2 sistem.
    Misalnya bank transfer dan pembayaran melalui paypal. Tujuannya agar memudahkan pengunjung anda dalam melakukan transaksi pembayaran. Karena tidak sedikit pengunjung yang mengurungkan niatnya untuk berbelanja karena tidak terdapat sistem pembayaran yang diinginkan.
  8. Sediakan support yang siap melayani pengunjung 24/7.
    Sediakan juga form email dan no telp yang dapat dihubungi pengunjung.
  9. Buatlah halaman landing/home yang tidak terlalu berat untuk diakses.
    Kadang pengunjung akan bosan menunggu jika loading website anda terlalu lama dan pengunjung hanya melihat layar putih pada monitornya dan akhirnya si pengunjung batal mengunjungi website anda.
  10. Jika modal anda cukup besar, maka mulailah menggunakan facebook adsense dan google adwords
    Dengan pengguna Facebook yang hampir mencapai 1,2 Miliar saya rasa akan sangat mudah untuk memasarkan website anda pada salah satu sosial media terbesar ini, dan jika anda ingin website toko online anda tampil pada website-website PR 3 ke atas gunakanlah google adwords. Dan tentu Facebook dan Google tidak memberikan layanan beriklan ini dengan murah.

Tips yang saya sebutkan di atas sangat dasar dan untuk pemula saja. Hanya tips dari teman untuk teman. Tapi jika dilakukan berlanjut dan fokus, maka sangat mungkin website Toko Online anda menjadi salah satu website toko online terbaik yang pernah ada (lebay ini kata2 nya). Semoga 10 Tips Meningkatkan Penjualan Toko Online dari saya dapat membantu penjualan toko online anda.

Selamat mencoba 😀

Payment method tidak tampil saat checkout

Kasus Payment method tidak tampil saat checkout saya dapatkan ketika produk yang dibeli mendapat diskon 100% alias gratis dan hanya dikenakan biaya pengiriman saja. Magento yang saya gunakan disini adalah magento CE 1.5. Aneh sekali menurut saya kasus ini karena jika diisikan harga, payment method tampil seperti biasa.

Setelah mencari cari di beberapa site akhirnya saya menemukan solusinya.

Pertama buat copy file dari app/code/core/Mage/Payment/Block/Form/Container.php ke folder local app/code/local/Mage/Payment/Block/Form/Container.php

Dan ‘goto’ line 119

$total = $quote->getBaseSubtotal();

ganti dengan :

$total = $quote->getBaseGrandTotal();

Saya sudah test scriptnya dan berjalan normal.
Penjelasan : script dari core memanggil Subtotal saja, jadi karena subtotal 0 maka payment method tidak muncul, lalu kita ganti dengan mamanggil grand total (sub total + tax) maka valuenya terdeteksi dan tidak 0.

Semoga membantu 🙂

Magento Send Email dengan Custom Email Template

Setelah membaca judul artikel pastilah muncul pertanyaan, kenapa mengirim email dengan custom email template? Saya mempunyai 2 alasan. Yang pertama adalah email yang kita kirimkan akan memiliki desain yg lebih cantik daripada hanya sekedar email text saja. Tentu akan menarik lebih banyak pengunjung ke website kita (untuk SEO). Yang kedua adalah kita dapat mengontrol variabel yang kita kirimikan kepada klien.

Jika anda seorang web developer pastilah anda pernah sesekali menemukan kebutuhan pengiriman email menggunakan custom template, baik itu equest dari klien ataupun untuk kerperluan sendiri.

Disini saya mendesain email menggunakan Transactional Email pada magento tepatnya di System -> Transactional Emails
Buatlah email baru dengan Add New Template. Disini saya menggunakan template yang sudah ada. Misalkan kita pilih template ‘New Invoice’. Kemudian Load Template.
Template Name dan Template Subject kita isi dengan ‘Test Custom Email’.

Dengan isinya :

Nama1(email1) mendapat undangan dari Nama2(email2) untuk datang pada tanggal : (tanggal) menghadiri acara pertemuan Magento Indonesia di Bali

Dengan Variable =>

{{htmlescape var=$nama1.nama1}}({{htmlescape var=$email1.email1}}) mendapat undangan dari {{htmlescape var=$nama2.nama2}}({{htmlescape var=$email2.email2}}) untuk datang pada tanggal : {{htmlescape var=$tanggal.tanggal}} menghadiri acara pertemuan Magento Indonesia di Bali

Edit Template content sesuai keinginan anda. Save template.

Kemudian buatlah sebuah file .phtml untuk tampilan frontend dan tampilkan melalui CMS.
Misalkan form dan proses pengirimannya sebagai berikut.

if(!empty($_GET['name1']) && !empty($_GET['name2']) && !empty($_GET['email1']) && !empty($_GET['email2'])){
	
	$mailTemplate = Mage::getModel('core/email_template');
	/* @var $mailTemplate Mage_Core_Model_Email_Template */

	$translate  = Mage::getSingleton('core/translate');
	 
	$templateId = 56; //id transactional email template yang anda buat tadi
	$template_collection =  $mailTemplate->load($templateId);                               
	$template_data = $template_collection->getData();
	if(!empty($template_data))
	{
		$templateId = $template_data['template_id'];
		$mailSubject = $template_data['template_subject'];                         
		 
		//Mengambil data pengirim dari Backend > System > Configuration > Store Email Addresses > General Contact
		$from_email = Mage::getStoreConfig('trans_email/ident_general/email'); //email pengirim
		$from_name = Mage::getStoreConfig('trans_email/ident_general/name'); //nama pengirim
 
		$sender = array('name'  => $from_name,
						'email' => $from_email);                                
		 
		$vars = array('name1'=>$_GET['name1'],
						'name2'=>$_GET['name2'],
						'email1'=>$_GET['email1'],
						'email2'=>$_GET['email2'],
						'tanggal'=>$_GET['tanggal']);                   
		
		$storeId = Mage::app()->getStore()->getId();
		$model = $mailTemplate->setReplyTo($sender['email'])->setTemplateSubject($mailSubject);
		
		$email = $_GET['email1'];
		$name = $_GET['name1'];                                           
		$model->sendTransactional($templateId, $sender, $email, $name, $vars, $storeId);                    
		if (!$mailTemplate->getSentSuccess()) {
				throw new Exception();
		}
		$translate->setTranslateInline(true);

	} 
}

<h1>Undang Teman Untuk Bergabung pada Workshop Magento di Bali 15-10-2013 dan dapatkan diskon 10%</h1>
<form method="GET" action="url-action" name="form_name" id="form_id">
	<input type="text" name="name1" />
	<input type="text" name="name2" />
	<input type="text" name="email1" />
	<input type="text" name="email2" />
	<input type="text" name="tanggal" value="15-10-2013" readonly="readonly" />
	<input type="submit" value="Kirim" />
</form>

Penjelasan : Pada email yg dikirimkan (email1) sebagai email pengirim adalah email website pada magento anda ($from_email) dan Nama Pengirim adalah nama website Magento anda ($from_name).

Violaaa , anda sudah bisa mengirim email dengan custom template pada Magento.

Selamat mencoba dan semoga artikel saya membantu 😀

Magento : Filter Kategori pada View.phtml

Magento - Bali web design - Bali web developer - get current category

Magento - Bali web design - Bali web developer - get current category

Berikut adalah code untuk memfilter kategori pada view.phtml.

Misalkan anda punya 3 kategori dengan urutan :
Kategori A -> id = 1
Ketagori B -> id = 2
Kategori C -> id = 3

pada kategori A anda ingin memasukkan ‘link 1’, pada kategori B ‘link 2’ dan kategori C ‘link 3’ :

$categoryId =  Mage::getModel('catalog/layer')->getCurrentCategory()->getId(); //untuk mendapatkan kategori yg aktif pada produk

if ($categoryId=='1'){
echo 'link 1';
} elseif ($categoryId=='2'){
echo 'link 2';
} else {
echo 'link 3';
}

Semoga membantu 😀

Magento : Cek User Login

Berikut adalah code untuk menegcek apakah user sudah login atau belum. Anda bisa menempatkan di file phtml mana saja.

$loggedIn = $this->helper('customer')->isLoggedIn();

Contoh penggunaannya : Misal pada menu content website terdapat sebuah link yg akan terbuka jika user sudah login

$loggedIn = $this->helper('customer')->isLoggedIn();
if ($loggedIn==''){
  echo 'Silakan login dulu untuk buka link'
} else {
  echo '<a href="https://www.adisthana.com/magento-cek-user-login">Link</a>'
}

Semoga membantu 😀